Ruangrakyatgarut.id – Kepedulian kembali ditunjukkan Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Garut, Yudha Puja Turnawan, ketika musibah kebakaran melanda rumah pasangan Aang Germansyah dan Yulia Lidiawati di Kampung Cigasong RT 01 RW 08, Desa Cilawu, Kecamatan Cilawu, Kamis (20/11/2025).
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 02.30 WIB itu diduga akibat konsleting listrik. Api dengan cepat menghanguskan seluruh bangunan rumah beserta harta benda yang ada di dalamnya—tak tersisa sedikit pun. Kini, keluarga tersebut terpaksa menumpang sementara di rumah kakaknya yang tak jauh dari lokasi kejadian.
Dalam kunjungan siangnya, Yudha didampingi Pemerintah Kecamatan Cilawu dan Pemerintah Desa Cilawu. Ia datang untuk memastikan kondisi korban sekaligus memberi dukungan moral maupun bantuan nyata.
“Pagi tadi saya masih berada di Jakarta untuk kunjungan kerja. Namun setelah mendapat kabar dari Kepala Desa Cilawu, Pak Wahyu, tentang musibah ini, saya langsung bergegas pulang,” ujar Yudha.
Selain meninjau langsung puing-puing rumah yang hangus hingga rata tanah, Yudha juga memberikan bantuan berupa paket sembako dan santunan uang untuk meringankan beban keluarga Aang dan Yulia.
Ia menegaskan bahwa penanganan pascabencana harus dilakukan secara cepat dan terkoordinasi.
“Saya berharap Pemerintah Desa Cilawu dan Pemerintah Kecamatan Cilawu segera berkoordinasi dengan Pemkab Garut. Kita harus mendorong kolaborasi pendanaan—baik dari CSR BJB, Baznas, maupun sumber pendanaan lainnya—agar rumah Pak Aang dan Ibu Yulia dapat segera dibangun kembali,” jelasnya.
Yudha juga meminta Dinas Disperkim Garut untuk turun tangan membantu penyediaan bahan bangunan dasar sebagai langkah awal pemulihan.
“Yang paling penting adalah mengoptimalkan gotong royong semua pihak. Dengan kebersamaan, insyaallah keluarga ini bisa kembali memiliki rumah yang layak,” tambahnya.
Lokasi rumah yang terbakar diketahui berada tepat di belakang Kantor Desa Cilawu, sehingga proses pemantauan dan koordinasi diharapkan dapat berjalan lebih cepat dan efektif.
Di akhir kunjungan, Yudha menyampaikan harapannya agar semangat solidaritas dan kepedulian sosial terus tumbuh di tengah masyarakat.
“Semoga kita selalu sigap bergotong royong membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah. Karena musibah bisa menimpa siapa saja, dan kepedulian adalah kekuatan terbesar kita sebagai warga Garut,” tutupnya.
