Garut,Ruangrakyatgarut.id – Pemerintah Kecamatan Garut Kota menunjukkan komitmen nyatanya dalam memberikan pelayanan yang cepat dan responsif kepada masyarakat. Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut terlihat saat Camat Garut Kota, Rena Sudrajat, S.Sos., M.Si., bersama jajaran lintas instansi turun langsung mengunjungi rumah Kusnadi, warga Kelurahan Kota Kulon, pada. Rabu, (28/05/2025).
Kunjungan ini bukan semata agenda seremonial, tetapi sebuah langkah konkrit dalam memastikan bahwa warga yang berada dalam kondisi rentan mendapat perhatian dan bantuan yang layak dari pemerintah.
“Hari ini kami dari Kecamatan Garut Kota bersama Lurah Kota Kulon, Kasi Kesra Kecamatan, Dinas Sosial Kabupaten Garut, Dinas Ketahanan Pangan, serta Tagana telah meninjau langsung kondisi Pa Kusnadi di rumahnya.
Di lain sisi, pemerintah telah memberikan bantuan sosial berupa paket sembako, beras, dan mi instan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan dasar beliau,” terang Rena Sudrajat kepada awak media.
Menurut Rena, Kusnadi selama ini telah terdata sebagai penerima sejumlah program bantuan dari pemerintah pusat dan daerah. Ia tercatat sebagai penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) serta telah tercover dalam program BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI). Data ini menjadi dasar bagi pemerintah untuk terus memonitor dan mengawal kesejahteraan warga-warganya secara berkelanjutan.
Tidak hanya berhenti pada bantuan pangan, pihak Kelurahan Kota Kulon bersama Pemerintah Kecamatan Garut Kota juga telah mengajukan proposal perbaikan rumah tinggal Kusnadi kepada Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Garut.
Sementara,surat pengajuan tersebut telah dikirimkan sejak 16 Desember 2024, menandakan bahwa perhatian pemerintah terhadap kondisi hunian warga sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari.
“Kami tidak ingin ada warga yang luput dari perhatian, apalagi dalam hal kebutuhan dasar seperti tempat tinggal yang layak. Pengajuan bantuan perbaikan rumah ini merupakan bagian dari upaya kami dalam memberikan keadilan sosial bagi semua warga,” tegas Camat Rena.
Kusnadi sendiri diketahui masih dalam kondisi sehat dan aktif bekerja di sebuah perusahaan pengolahan dodol di Garut. Ia merupakan ayah dari empat orang anak, di mana tiga anaknya telah menikah dan bekerja, sementara satu anak lainnya masih belum berkeluarga. Meskipun dalam keterbatasan, Kusnadi tetap menunjukkan semangat kerja dan tanggung jawab sebagai kepala keluarga.
Pemerintah Kecamatan Garut Kota mengapresiasi peran serta lintas instansi dan masyarakat dalam mendorong terciptanya pelayanan publik yang responsif. Dalam kunjungan tersebut, Rena juga menyampaikan bahwa pihaknya selalu terbuka terhadap laporan dan masukan dari warga, serta akan menindaklanjuti setiap kebutuhan sosial sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku.
“Kolaborasi lintas sektor akan terus kami perkuat. Kami ingin memastikan bahwa pelayanan publik tidak hanya berhenti di kantor, tetapi hadir langsung di tengah-tengah masyarakat. Pemerintah harus hadir secara nyata, terutama untuk warga yang membutuhkan perhatian lebih,” tambahnya.
Langkah cepat dan sinergis ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Aksi nyata yang dilakukan Camat Garut Kota dan jajarannya mencerminkan bentuk kepemimpinan yang humanis, sekaligus menjadi contoh bagaimana pemerintah daerah dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga kesejahteraan warganya.
Dengan pendekatan yang terukur, tepat sasaran, dan menyeluruh, Pemerintah Kecamatan Garut Kota terus berupaya menciptakan lingkungan sosial yang inklusif, di mana setiap warga, tanpa terkecuali, memiliki akses yang sama terhadap layanan dan bantuan dari negara. (*)
About the Author
