
Ruangrakyatgarut.id – Bupati Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng., IPU, secara resmi melantik dan mengambil sumpah jabatan tiga Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut. Prosesi pelantikan berlangsung khidmat di Gedung Pendopo Kabupaten Garut, Rabu (1/10/2025), dengan disaksikan langsung jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pimpinan legislatif daerah.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Garut Hj. Luthfianisa Putri Karlina, M.BA, Sekretaris Daerah Drs. H. Nurdin Yana, MH, Ketua DPRD Garut Aris Munandar, S.Pd.I, Kapolres Garut, perwakilan Kejaksaan Negeri Garut, Danramil, serta seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Dalam sambutannya, Bupati Abdusy Syakur menekankan pentingnya integritas, loyalitas, dan profesionalitas dalam menjalankan tugas baru. Ia meminta agar pejabat yang dilantik mampu bekerja maksimal, inovatif, serta responsif terhadap tantangan pembangunan daerah.
Adapun pejabat yang dilantik yaitu:
1. Asep Suparman, S.IP, M.Si – Sekretaris DPRD Kabupaten Garut.
2. Drs. H. Didit Fajar Putradi, M.Si – Inspektur Kabupaten Garut.
3. Drs. Natsir Alwi, M.Si – Kepala Bappeda Kabupaten Garut.
Bupati menegaskan, rotasi ini dilakukan untuk menyesuaikan kapasitas dan kompetensi pejabat dengan kebutuhan organisasi, sekaligus memastikan posisi strategis diisi oleh orang yang tepat.
> “Kita ingin memastikan setiap kebijakan dan alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan. Dengan pejabat profesional, koordinasi antarinstansi akan lebih solid, dan kebijakan daerah bisa dijalankan secara akuntabel,” tegas Bupati.
Penguatan Birokrasi dan Harapan Baru
Dengan penempatan pejabat baru ini, Pemkab Garut menaruh harapan besar bagi kelancaran roda pemerintahan:
Asep Suparman diharapkan memperkuat fungsi DPRD dalam legislasi dan pengawasan.
Didit Fajar Putradi fokus pada peningkatan sistem pengawasan internal melalui Inspektorat.
Natsir Alwi bertugas merancang perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Dampak bagi Pembangunan Daerah
Sejumlah pengamat menilai, pengisian jabatan strategis seperti Sekretaris DPRD akan menjadi kunci dalam menjaga kelancaran fungsi legislatif sekaligus memastikan kebijakan publik benar-benar berpihak kepada masyarakat.
Perubahan ini diharapkan memberi dampak positif terhadap pembangunan Kabupaten Garut, mulai dari sektor pendidikan, infrastruktur, hingga pelayanan publik. Dengan pejabat kompeten di posisi strategis, pengambilan keputusan diyakini lebih cepat, hambatan birokrasi berkurang, serta pengawasan legislatif semakin optimal.
Pelantikan tiga pejabat tinggi pratama ini sekaligus menegaskan komitmen Bupati Garut untuk menempatkan pejabat sesuai kompetensi dan kebutuhan organisasi. Masyarakat pun berharap, para pejabat yang baru dilantik dapat bekerja efisien, transparan, dan profesional, sehingga tata kelola pemerintahan Kabupaten Garut semakin baik dan akuntabel. (Red)