
Ruangrakyatgarut.id 11/10/2025 -Belakangan ini muncul pemberitaan yang mengklaim adanya dualisme kepengurusan Kadin Jawa Barat, yang menurut beberapa pihak memunculkan Musyawarah Provinsi (Muprov) tandingan yang tidak sah. Sebagai pengurus Kadin Kabupaten Garut yang turut serta dalam pelaksanaan Muprov resmi di Bogor pada 24 September 2025, saya merasa perlu memberikan klarifikasi dan penegasan atas fakta yang sesungguhnya.
Muprov di Bogor ini adalah forum resmi yang diakui dan diselenggarakan atas dasar mandat dari Kadin Indonesia. Ketua Umum Kadin Indonesia, Bapak Anindya Bakrie, telah menunjuk Bapak Taufan Eko Nugroho sebagai penanggung jawab atas Muprov Kadin Provinsi Jawa Barat. Hal ini menunjukkan bahwa struktur kepengurusan yang sah di tingkat provinsi sudah jelas dan berada di bawah pengawasan langsung dari pengurus pusat.
Pada tanggal 17 September 2025, Kadin kabupaten/kota di Jawa Barat mengadakan pertemuan di Menara Kadin, Jakarta, bersama Bapak Taufan sebagai Wakil Ketua Umum bidang Organisasi Kadin Indonesia, serta pengurus caretaker Kadin Jabar. Pertemuan ini menjadi langkah strategis untuk meredam perpecahan dan memastikan semua pihak terlibat dalam proses penyatuan.
Dalam Muprov yang dilaksanakan di Bogor, Kadin Indonesia diwakili oleh Bapak Jayabaya, yang hadir sebagai representasi resmi pengurus pusat. Selain itu, Ketua Penyelenggara, Bapak Widi, selaku Wakil Ketua Umum Bidang Keanggotaan Kadin Indonesia, juga hadir untuk memastikan jalannya proses Musprov secara transparan dan profesional. Kegiatan Musprov ini didukung oleh seluruh Kadin kota dan kabupaten se-Jawa Barat, dan menghasilkan keputusan yang bulat dengan terpilihnya Bapak Almer Faiq Rusydi sebagai Ketua Umum Kadin Jawa Barat periode 2025–2030.
Kehadiran Gubernur Provinsi Jawa Barat dalam Musprov tersebut menegaskan kesediaan pemimpin nomor satu di Jawa Barat untuk menjadikan Kadin di bawah kepemimpinan Bapak Almer sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun perekonomian Jawa Barat secara sinergis dan berkelanjutan.
Saya secara pribadi sangat menyayangkan munculnya pemberitaan yang tidak berdasar dan justru mengaburkan upaya besar Kadin Indonesia untuk menyatukan berbagai pihak. Musprov tandingan yang digelar di Bandung bukan hanya tidak memiliki legitimasi yang jelas, tetapi juga tidak memperlihatkan struktur caretaker yang resmi. Kondisi ini berpotensi memecah belah soliditas organisasi dan menghambat peran Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dan pelaku usaha dalam menggerakkan perekonomian Jawa Barat.
Bagi pihak-pihak yang masih mempertanyakan ketegasan Kadin Indonesia, kehadiran langsung pengurus pusat Kadin di Musprov Bogor serta dokumentasi lengkap kegiatan tersebut dapat dilihat secara resmi di akun media sosial Kadin Indonesia. Hal ini menjadi bukti nyata komitmen Kadin Indonesia dalam menegakkan tata kelola organisasi yang sah dan transparan.
Sebagai pengurus Kadin Kabupaten Garut, saya menegaskan bahwa Musprov Bogor adalah simbol ketegasan dan komitmen Kadin Indonesia dalam menjaga integritas dan profesionalisme organisasi demi masa depan yang lebih baik.
Oleh: Ryan Multama Ranu Putra S.H., Pengurus Kadin Kabupaten Garut